Sekelompok siswa dari Musholla Kalimati di Kedungrejo berpartisipasi dalam percobaan roket air yang menarik yang diselenggarakan oleh Muhammad Rasyid Mu’tashim dan timnya, yang saat ini sedang melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di daerah tersebut. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan minat belajar siswa melalui percobaan fisika sederhana, menjadikan sains menyenangkan dan menarik.
Latar belakang inisiatif ini berasal dari kebutuhan untuk memfasilitasi siswa dalam memahami konsep dasar ilmu pengetahuan dan teknologi melalui metode yang menyenangkan dan interaktif. Di era perkembangan teknologi yang pesat ini, pemahaman tentang sains dan teknologi menjadi sangat penting sejak usia dini. Sayangnya, materi ini seringkali dianggap sulit dan kurang menarik oleh siswa. Program ini bertujuan untuk mengubah persepsi tersebut dengan memberikan pengalaman belajar langsung.
Peserta kegiatan ini adalah siswa dari program bimbingan belajar di Musholla Kalimati. Percobaan roket air dirancang untuk menunjukkan prinsip-prinsip dasar fisika, seperti gaya, gerak, dan tekanan. Dengan meluncurkan roket air, siswa dapat memahami konsep-konsep ini secara visual, menjadikan proses belajar lebih nyata dan mudah diingat.
Selama acara, siswa dibagi menjadi kelompok kecil, memungkinkan mereka untuk berkolaborasi dan berbagi ide. Setiap kelompok diberikan bahan untuk membangun roket air mereka sendiri, termasuk botol plastik, air, dan berbagai nosel. Di bawah bimbingan Muhammad Rasyid Mu’tashim dan timnya, siswa belajar cara mengisi botol dengan air, memberi tekanan, dan meluncurkan roket mereka ke udara.
Kegembiraan terasa saat roket pertama meluncur ke udara, diikuti dengan sorakan dan tepuk tangan dari siswa lainnya. Pengalaman langsung ini tidak hanya membangkitkan rasa ingin tahu mereka tentang fisika tetapi juga mendorong keterampilan kerja sama dan pemecahan masalah. Siswa sangat antusias untuk bereksperimen dengan berbagai jumlah air dan tekanan untuk melihat bagaimana hal itu mempengaruhi ketinggian dan jarak roket mereka.
Selain kesenangan dan kegembiraan, acara ini juga menekankan pentingnya pendidikan dalam mengembangkan keterampilan berpikir kritis. Dengan terlibat dalam percobaan praktis, siswa dapat menghubungkan pengetahuan teoretis dengan aplikasi dunia nyata. Ini sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), terutama dalam mempromosikan pendidikan berkualitas dan mendorong inovasi.
Percobaan roket air juga berfungsi sebagai platform bagi siswa untuk mengeksplorasi prinsip-prinsip tenaga listrik. Memahami hubungan antara energi, gerak, dan teknologi sangat penting di dunia saat ini. Dengan mengintegrasikan konsep-konsep ini ke dalam percobaan, siswa mendapatkan perspektif yang lebih luas tentang bagaimana sains dan teknologi memengaruhi kehidupan sehari-hari mereka.
Saat acara berakhir, siswa menyatakan antusiasme mereka untuk belajar lebih banyak tentang sains dan teknologi. Banyak dari mereka berbagi minat baru mereka untuk melanjutkan studi di bidang ini. Umpan balik positif dari siswa dan orang tua menyoroti keberhasilan program dalam membangkitkan semangat belajar.
Sebagai kesimpulan, percobaan roket air di Musholla Kalimati merupakan sukses besar, mencapai tujuannya untuk meningkatkan minat siswa terhadap sains dan teknologi. Dengan memberikan pengalaman belajar yang interaktif dan menyenangkan, program ini tidak hanya mendidik siswa tetapi juga menginspirasi mereka untuk menjelajahi keajaiban dunia ilmiah. Inisiatif ini adalah langkah menuju membentuk generasi yang menghargai pendidikan dan inovasi, berkontribusi pada tujuan pembangunan berkelanjutan yang lebih luas.