Dalam inisiatif penting yang bertujuan untuk mempromosikan kebersihan lingkungan dan tanggung jawab masyarakat, Zidane Aiman Muhammad Bintang dan timnya sedang melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Dusun Sukajadi, Desa Purbahayu, Kec. Pangandaran, Provinsi Jawa Barat. Program ini berlangsung dari 16 Juli hingga 2 Agustus 2024, dengan fokus pada pemasangan plang larangan buang sampah di sepanjang sungai di Dusun Sukajadi.
Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran warga tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Keberadaan sampah di sungai tidak hanya menimbulkan risiko kesehatan tetapi juga mengurangi nilai estetika komunitas. Dengan memasang plang ini, tim berharap dapat mengingatkan warga akan tanggung jawab mereka untuk menjaga kebersihan lingkungan sekitar.
Kebersihan lingkungan adalah faktor penting dalam menjaga kesehatan dan kenyamanan masyarakat. Lingkungan yang bersih memberikan efek positif bagi kesehatan publik dan mencerminkan komitmen masyarakat untuk peduli terhadap lingkungan sekitarnya. Desa Purbahayu telah menghadapi beberapa masalah dalam pengelolaan sampah, yang mendorong perlunya inisiatif ini.
Pemasangan plang larangan buang sampah merupakan bagian dari upaya yang lebih luas untuk sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya tujuan 9 dan 11, yang berfokus pada pembangunan infrastruktur yang tangguh, mempromosikan industrialisasi yang berkelanjutan, serta menjadikan kota dan pemukiman manusia inklusif, aman, tangguh, dan berkelanjutan.
Proyek ini melibatkan partisipasi aktif dari warga Dusun Sukajadi, yang didorong untuk berpartisipasi dalam diskusi dan kegiatan terkait pengelolaan sampah dan perlindungan lingkungan. Keterlibatan ini tidak hanya membangun rasa kebersamaan tetapi juga memberdayakan warga untuk memiliki kepemilikan atas lingkungan mereka.
Selain pemasangan plang, tim juga berencana untuk mengadakan sesi edukasi tentang pentingnya pembuangan sampah yang benar dan dampak polusi terhadap kesehatan dan lingkungan. Sesi ini akan memanfaatkan infrastruktur ICT untuk menyebarkan informasi secara efektif, memastikan bahwa semua anggota komunitas memiliki akses ke pengetahuan yang mereka butuhkan untuk membuat keputusan yang tepat.
Inisiatif ini juga bertujuan untuk mengurangi risiko bencana yang terkait dengan pengelolaan sampah yang buruk. Pembuangan sampah yang tidak tepat dapat menyebabkan penyumbatan pada sistem drainase, meningkatkan kemungkinan terjadinya banjir saat hujan deras. Dengan mempromosikan pembuangan sampah yang bertanggung jawab, proyek ini berkontribusi pada upaya pengurangan risiko bencana di daerah tersebut.
Seiring berjalannya proyek, Zidane dan timnya akan memantau dampak dari plang larangan buang sampah dan sesi edukasi terhadap perilaku masyarakat terkait pembuangan sampah. Umpan balik dari warga akan sangat penting dalam menilai efektivitas inisiatif ini dan melakukan penyesuaian yang diperlukan.
Pemasangan plang larangan buang sampah di Dusun Sukajadi adalah langkah vital menuju terciptanya lingkungan yang lebih bersih, sehat, dan berkelanjutan. Ini menjadi pengingat bahwa setiap individu memiliki peran dalam melindungi komunitas mereka dan memastikan masa depan yang lebih baik bagi generasi mendatang.