Sekolah Alam : Dongeng Geologi Fenomena Alam di Indonesia

, , Comments Off on Sekolah Alam : Dongeng Geologi Fenomena Alam di Indonesia

Dalam sebuah inisiatif luar biasa yang bertujuan untuk meningkatkan pengalaman belajar anak-anak, sekelompok mahasiswa yang dipimpin oleh Fenora Aninditya Pramesthi akan melaksanakan program pengabdian masyarakat (KKN) di Desa Purbahayu dari tanggal 20 Juli hingga 5 Agustus 2024. Program yang berjudul “Sekolah Alam: Dongeng Geologi Fenomena Alam di Indonesia” ini bertujuan untuk memperkaya perjalanan pendidikan anak-anak setempat melalui kegiatan interaktif dan kontekstual yang menghubungkan mereka dengan lingkungan alam mereka.

Tujuan utama dari program Sekolah Alam adalah untuk membantu anak-anak menerapkan pengetahuan mereka dalam kehidupan sehari-hari sambil mempromosikan pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan. Dengan terlibat langsung dengan lingkungan, anak-anak akan belajar tentang literasi dasar dalam konteks ekosistem lokal mereka, yang sangat penting untuk perkembangan dan pemahaman mereka tentang dunia di sekitar mereka.

Selain memfasilitasi keterampilan akademis, program Sekolah Alam juga bertujuan untuk mendukung pembentukan karakter, kemandirian, dan keterampilan sosial yang penting untuk masa depan anak-anak. Inisiatif ini juga memperkuat hubungan antara masyarakat desa dan lingkungan mereka, menciptakan rasa tanggung jawab dan kepedulian di antara generasi muda.

Desa Purbahayu memiliki tiga sekolah dasar yang berfungsi sebagai lembaga pendidikan utama bagi anak-anak setempat. Sebelum pelaksanaan program KKN, mahasiswa melakukan observasi dengan warga desa dan pendidik di sekolah-sekolah tersebut. Kepala sekolah menyatakan keprihatinan bahwa kegiatan anak-anak terbatas di dalam kelas, menekankan perlunya kegiatan luar ruangan tambahan untuk merangsang semangat belajar mereka.

Sebagai respons terhadap pengamatan ini, program Sekolah Alam disusun sebagai upaya pelopor oleh mahasiswa untuk menginspirasi kecintaan belajar di kalangan anak-anak Desa Purbahayu. Program ini menawarkan peluang bagi anak-anak untuk belajar langsung dari alam, memahami ekosistem lokal, serta mengembangkan rasa cinta dan kepedulian terhadap lingkungan.

Kegiatan yang direncanakan dalam Sekolah Alam akan mencakup sesi bercerita tentang fenomena geologi, eksperimen langsung, dan jalan-jalan di alam yang memungkinkan anak-anak menjelajahi lingkungan mereka. Pengalaman ini dirancang agar bersifat edukatif dan menyenangkan, memastikan bahwa anak-anak tetap terlibat dan termotivasi sepanjang program.

Lebih jauh lagi, inisiatif Sekolah Alam sejalan dengan beberapa Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), terutama yang berfokus pada pendidikan berkualitas (SDG 4), inovasi industri dan infrastruktur (SDG 9), serta aksi iklim (SDG 13). Dengan mengintegrasikan teknologi bersih dan kebijakan perubahan iklim ke dalam kurikulum, program ini bertujuan untuk membekali anak-anak dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk menghadapi tantangan lingkungan di masa depan.

Program Sekolah Alam tidak hanya memperkaya lanskap pendidikan Desa Purbahayu tetapi juga berfungsi sebagai model untuk inisiatif serupa di daerah lain. Dengan memprioritaskan pembelajaran berbasis pengalaman dan pengelolaan lingkungan, program ini memiliki potensi untuk menciptakan dampak yang langgeng pada masyarakat dan menginspirasi generasi mendatang untuk terlibat dengan lingkungan alam mereka.

Saat program mendekati tanggal peluncurannya, antusiasme semakin meningkat di antara anak-anak dan masyarakat. Inisiatif Sekolah Alam menjanjikan pengalaman transformatif, yang memperkuat hubungan yang lebih dalam antara anak-anak Purbahayu dan dunia alami di sekitar mereka.